Petani Bawang Merah Bapak Edi Siswanto Dengan Penghasilan Yang Menggiurkan

  • Aug 12, 2020
  • gunungsari-batangan

Sebagai bumbu dapur, bawang merah memang banyak di butuhkan. Permintaan pasar akan bawang merah pun semakin meningkat setiap tahunnya. Hal ini yang menjadikan inspirasi Bapak Edi Siswanto (panggilan akrabnya Pak Sis) yang beralamat di RT 03 RW 01 Dukuh Klagen untuk membudidayakan bawang merah dengan hasil yang sangat menggiurkan. tanaman bawang merah berumur 22 hari Pak Sis memulai usaha bawang merah sudah lima tahunan.  Agar hasil tanaman bawang merahnya bagus maka :  tanah untuk budidaya bawang merah harus bagus , tanah harus rutin di cangkul dan di gemburkan setidaknya selama satu minggu. Setelah itu di taburi pupuk kandang di atasnya agar semakin subur. Dan pemilihan bibit bawang merahnya adalah dari umbi yang di panen tua  dan berkualitas baik. Lahan penanaman bawang merah pak Sis seluas 1,25 Ha. Dengan menggunakan bibit bawang merah berkualitas baik sebanyak 5 kwintal atau 500 Kg dengan harga per Kg Rp 60.000,-. Cara penanamannya di lakukan demgan baik dan benar yaitu membenamkan seluruh bagian umbi kedalam tanah dan jarak antar umbi dengan ukuran 20cmx20cm. Tahapan penyiraman yang dilakukan Pak Sis jika umur bawang merah kurang dari 10 hari dilakukan penyiraman rutin pagi dan sore, jika usia bawang merah lebih dari 10 hari penyiramannya cukup sehari satu kali. Tahapan pemupukan yang dilakukan pak Sis  ketika usia tanaman sudah 2 minggu. Pupuk yang di gunakan Pak Sis untuk tanaman Bawang merahnya dengan luas lahan 1,25 Ha sampai Panen menggunakan: NPK 250 Kg, Poska 15 Sak, Za sebanyak 3 sak, KCL sebanyak 15 sak dengan biaya dikalkulasi sekitar Rp 5.000.000,-. Obat-obat yang di gunakan untuk tanaman bawang merah seluas 1,25 Ha adalah : obat Manset 15 pak, Abazil sebanyak 10 botol, perekat borel sebanyak 10 botol, dan Triget sebanyak 5 pes dikalkulasi pembelian obat sebesar Rp 4,500,000,- . untuk kalkulasi tenaga dalam pengelolaan tanaman bawang merahnya sampai panen dengan lahannya yang seluas 1,25 Ha sekitar Rp 5.000.000,-. Untuk waktu pemanenan bawang merahhya Pak Sis adalah dalam usia 76 hari atau 2 bulanan. Setiap panen dari lahan 1,25 Ha dari bibit 500 Kg biasanya menghasilkan Bawang merah sebanyak 7 Ton atau 7000 Kg. Jadi Penghasilan Pak Sis tiap Panen Bawang Merah adalah sbb:  Pengeluaran pak Sis sejumlah sekitar Rp 45 Juta. Jika harga bawang merah per Kg nya Rp 18.000,- di kalikan 7000 Kg hasil panen bawang merah maka Pak Sis mendapat pemasukan dari penjualan bawang merah sebesar Rp 126.000.000,- maka penghasilan yang di raup Pak Sis selama 76 hari sebesar Rp 81.000.000,-. Setiap panen Bawang Merah. Saat ini tanaman bawang merah yang dikelola  pak Sis baru berumur 22 Hari, proses kegiatan budidaya tanaman bawang merah nya sampai panen tahapannya sudah biasa dilakukan. Dan dengan budidaya bawang merah ini penghasilan perekonomiannya meningkat tajam, dan harapannya bisa menginspirasi warga Desa Gunungsari khususnya warga Dukuh Klagen untuk melaksanakan budidaya bawang merah.