• Apr 27, 2020
• gunungsari-batangan

Ibu lulusan sarjana kebidanan ini sudah siap di pos kesehatan desa gunungsari yang biasa di sebut Polindes, beliau adalah ibu Ika Sulistiani, dengan penampilan yang bersahaja dan sabar menunggu kedatangan ibu-ibu yang akan membawa anak balitanya untuk di imunisasi. Biasanya ramai-ramai ibu-ibu datang menuju Polindes dengan menggendong dan menenteng anaknya dan di tangan sebelahnya membawa buku yang bersampul warna merah jambu. Karna pasca pondemi Covid-19 kedatangan ibu-ibu di gilir untuk pelaksanaan imunisasi tersebut. Pemberian imunisasi oleh ibu Bidan Ika Sulistiani di sesuaikan dengan umur anak, dimana imunisasi tersebut terdiri dari imunisasi dasar dan imunisasi lanjutan. Imunisasi dasar lengkap di berikan pertama kali ketika bayi baru lahir. Adapun pemberian imunisasi dasar lengkap adalah : - Bayi baru lahir berusia kurang dari 24 jam diberi imunisasi Hepatitis B ( HB-0 ), - Bayi berusia satu bulan di beri imunisasi BCG dan imunisasi Polio, - Bayi berusia dua bulan di beri imunisasi DPT – HB – Hib 1 dan polio 2, - Bayi berusia tiga bulan di beri imunisasi DPT – HB – Hib 2 dan polio 3, - Bayi berusia empat bulan di beri imunisasi DPT – HB – Hib 3 dan polio 4 serta IPV atau polio suntik, - Bayi berusia 9 bulan di beri imunisasi campak atau MB. Adapun pemberian imunisasi lanjutan di berikan dengan rincian sbb : -Bayi di bawah dua tahun, usia 18 bulan diberi imunisasi  DPT – HB – Hib dan imunisasi campak / MR, -Kelas 1 SD, Madrasah atau sederajat di beri imunisasi DT dan Campak / MR, -Kelas 2 sampai kelas 5 SD/ Madrasah atau sederajat di beri imunisasi Td/ Tetanus Diphteria. Pemberian imunisasi di lakukan secara rutin di desa Gunungsari dan kesadaran imunisasi oleh ibu-ibu yang memiliki balita sudah cukup tinggi, terbukti saat sekarang, pasca pondemi Covid – 19 para ibu juga selalu siap membawa balitanya untuk di imunisasi walau dengan memakai masker, cuci tangan sebelum masuk polindes dan juga di jadwal secara bergiliran. Menjadi bidan desa sejak tahun 2017 di desa Gunungsari, ibu Ika Sulistiani tak hanya melayani pelayanan kesehatan dasar termasuk pelayanan imunisasi iapun lakukan, karena ini bentuk upaya kesehatan berbasis masyarakat untuk balita dalam penyelengaraan pembangunan kesehatan guna memperoleh pelayanan kesehatan bagi anak-anak balita. Yang menjadikan kesadaran imunisasi ibu-ibu yang memiliki balita cukup tinggi karena beliau memberi pemahaman kepada warga khususnya ibu-ibu tentang pentingnya imunisasi karena dengan memberi imunisasi berarti ibu-ibu memberikan hal yang tak ternilai pada putra-putrinya karena telah memberikan kekebalan terhadap penyakit yang sangat menular dan berbahaya.