Penyaluran Sembako Dari Pemdes Gunungsari Sebanyak 65 KK

  • Aug 30, 2020
  • gunungsari-batangan

Gunungsari- Penyaluran bantuan sembako dari Pemerintahan Desa Gunungsari dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 29 Agustus 2020 di Balai Desa Gunungsari sebanyak 65 KK. Adapun penyaluran sembako ini bersumber dari pendapatan asli desa atau swadaya dari pemerintahan desa Gunungsari atas dasar musdes dengan lembaga desa. Dengan adanya dampak pandemi covid-19 yang tak kunjung reda, perekonomian masyarakat semakin menurun, meningkatnya pengangguran, kurangnya pendapatan keluarga sehingga membuat ibu Kades Gunungsari Supriyati, ST dan Perangkat Desa Gunungsari mengadakan koordinasi kepada lembaga untuk memberi solusi agar keadaan masyarakat lebih membaik terutama untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari- hari khususnya kebutuhan pangan. Untuk itu dalam keputusan musyawarah dengan lembaga, bagi warga yang kurang mampu,lansia, berpenghasilan rendah yang belum tercover bantuan sosial dari Pemerintah Pusat akan menerima bantuan sosial berupa sembako dari Pemdes Gunungsari yaitu Beras 15 Kg,Telur 1Kg.Minyak 1 liter, Mie Telur 1bungkus, Kecap 1bungkus. Penyaluran Sembako 65 KPM ( keluarga penerima manfaat ) berjalan lancar dan tertib, aman dan tersalurkan semua. Tujuan program ini adalah untuk meringankan beban warga masyarakat yang menerima program ini karena menurunnya pendapatan perekonomiannya karena kesulitan mencari pekerjaan. Dengan adanya program ini bisa membantu memenuhi kebutuhan pangan 65 KK penerima program ini. Harapan ibu Kades Gunungsari : Supriyati,ST ‘bantuan ini bisa di manfaatkan sebaik-baiknya’, agar bisa membantu ketahanan pangan 65 KK pasca new normal pandemi covid-19.Serta pesan ibu Supriyati kepada warga Desa Gunungsari “agar selalu menjaga keselamatan pasca  new normal pandemi covid-19, juga menjaga kesehatan dengan pola hidup sehat dan pola makan yang sehat”. Salah satu penerima Bansos dari Pemdes Gunungsari yaitu Parlan menyatakan “Dengan adanya bantuan berupa Sembako ini sangat membantu mencukupi kebutuhan pangan keluarganya saat melemahnya penghasilannya karena kesulitan mencari pekerjaan.