• Oct 30, 2020
• gunungsari-batangan

Gunungsari - Kegiatan adat istiadat leluhur Desa Gunungsari khususnya Dukuh Klagen selalu di uri2, terbukti dalam menyambut Maulud Nabi Muhammad SAW (di kenal di Desa Gunungsari dengan istilah Bodho Mauludan) di adakan nanjak atau selamatan Bodho Mauludan yang jatuh pada hari ini Kamis Pon  di bulan Robi’ul Awwal Tahun 1442 H atau bulan Mulud ( di hitungan jawa ) tanggal 29 Oktober 2020. Pelaksanaan nanjak kegiatan Bodho Mauludan Dukuh Klagen dilaksanakan pada kamis sore jam 16.00 WIB di Punden Dukuh Klagen. Pelaksanaan nanjak Bhodo Mauludan di Punden Dukuh Klagen Pelaksanaan Nanjak Bodho Mauludan dihadiri semua warga Dukuh Klagen, Khususnya Kepala Desa Gunungsari ibu Supriyati dan semua Perangkat Desa Gunungsari serta tokoh- tokoh masyarakat Desa Gunungsari. Ritual Nanjak Bodho Mauludan atau Selamatan ataupun juga sodakohan adalah ritual yang dilaksanakan warga Desa Gunungsari khususnya warga Dukuh Klagen dengan berbondong- bodong menuju Punden Klagen dengan membawa ambengan, dan setelah terkumpul di punden Klagen maka Pak Modin (Kasi Pelayanan Desa Gunungsari Ahmat Sholeh) memberi aba- aba persiapan kalau acara doa akan dimulai. Setelah doa selesai di bacakan maka ambengan dari warga satu di tukar dengan warga lain agar merasakan masakan dari ambangen warga lain dan saling berbagi satu dengan yang lain . Pelaksanaan ritual nanjak atau selamatan atau sodakohan Bodho Mauludan dilaksanakan dengan menggunakan protokol kesehatan yaitu cuci tangan sebelum memasuki area Punden Klagen, jaga jarak dan wajib pakai Masker. Kasi Pelayanan atau Pak Modin menjelaskan kepada warga Desa Gunungsari tentang acara nanjak selamatan Bodho Mauludan  Sebelum acara doa di bacakan, Kasi pelayanan atau pak Modin Sholeh menjelaskan bahwa “acara nanjak selamatan Bodho Mauludan ini adalah acara untuk menyambut Maulid atau hari lahirnya Nabi Muhammad SAW, serta merupakan ucapan dan rasa syukur atas kenikmatan penghidupan dan karunia- karunia yang di berikan Allah SWT. Dengan harapan dengan melaksanakan shodakoh ini maka semua warga desa Gunungsari khususya Dukuh Klagen akan di berikan keluasan rezeki, kesehatan, keselamatan dan terhindar dari penyebaran covid 19 serta covid 19 segera berakhir. Dan acara nanjak bodho Mauludan ini untuk mempererat tali silaturahmi kita semua, sehingga kita tetap satu dan saling menjaga satu sama lain agar bisa mengatasi segala permasalah di Desa Gunungsari, “ jelasnya.